1 Desember 2010

Pintu Masuk Dosa


Bacaan Alkitab hari ini: 2 Samuel 14-15
Salah satu pintu yang paling rawan untuk dimasuki oleh dosa adalah kei­nginan. Bila kita tidak sanggup mengontrol keinginan, keinginan bisa me­nyeret kita kepada perbuatan dosa
Salahkah jika kita memiliki keinginan? Tentu saja tidak salah bila keinginan itu mengenai hal yang baik dan benar. Sah saja bila kita memiliki keinginan untuk menjadi kaya, mem­beli mobil baru, rumah besar, atau pekerjaan yang lebih baik. Justru aneh bila ada orang yang tidak memiliki keinginan apa-apa. Yang salah adalah bila keinginan tersebut adalah keinginan untuk berbuat dosa seperti keinginan untuk membalas dendam, mencuri, atau memiliki dua istri.
Walaupun ada keinginan yang baik, kita tetap harus mewaspadai kei­nginan tersebut. Bila keinginan kita tidak terkontrol, keinginan itu bisa me­nyeret kita kepada perbuatan menghalalkan segala cara yang pada akhirnya melahirkan dosa. Yakobus memperingatkan kita mengenai hal ini. Bila kita dipikat oleh keinginan dan keinginan itu dibuahi oleh hal yang tidak benar, dosa akan lahir (Yakobus 1:14-15).
Absalom merupakan salah satu contoh. Pujian dan keinginan menjadi penguasa membuat dia berani menghalalkan segala cara, termasuk meng­kudeta ayahnya.
Jadi, bagaimana sikap kita terhadap keinginan? Alkitab menasehati kita dalam Filipi 4:6 “.Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.” Bila kita memiliki keinginan, nyatakanlah lebih dahulu dalam doa. Mintalah Tuhan membuka jalan sesuai dengan kehendak-Nya [RY]
Yakobus 1:14-15
“Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar